Cerita ngesek sama pacar
Segera ku buka baju seragam dan celana sekolahku hingga tinggal celana dalam, ku lanjutkan dengan membuka celana pendeknya. Aku melumat bibir Eksanti sambil perlahan-lahan menarik batang kejantananku,.. Pelan-pelan dimasukkannya batang rudal itu ke dalam vaginaku. Kami sama-sama terdiam. Lisa gak bilang apa2… dia terus aja karaoke di penis gwe… ya karna gwe juga bisa ngerti kebutuhan cwe gwe suruh Lisa tidur di tempat tidur dan gwe mulai memainkan bibir memeknya… wah!! Pahanya begitu mulus. Eksanti mendapatkan kenikmatan yang sempurna. Sekali-sekali aku menggigit lembut putingnya, lalu aku hisap kuat-kuat sehingga membuat Eksanti menarik, menjambak rambutku.
Tentu saja aku gelagapan benerin pakaianku yang terbuka disana-sini. Dia sudah terbiasa dengan hal ini, toh biasanya pun seperti itu tiap kali nonton di bioskop atau di perjalanan. Ternyata kepunyaan Riki lebih besar dari yang kubayangkan. Dia memperhatikanku pada saat aku melabuhkan ciuman mesra ke punggung tangannya. Akhirnya tangan Riki berhasil meremas susuku yang baru pertama kali ini dipegang oleh seseorang yang baru kukenal. Aku nggak bisa ikut karena ada kegiatan sekolah yang nggak bisa aku tinggalin. Aku agak terkejut dan segera kembali pura-pura tidur di sebelah Vera dengan manisnya. Ku gesekkan jari telunjukku ke bibir vaginanya yang sudah basah. Dan kelihatan kliotorisku yang sangat besar dan panjang.
Aku duduk di atas kasur yang digelar di atas lantai. Hubungan pacaran kami layaknya gaya pacaran remaja eraan, tidak lebih dari nonton bioskop atau makan di restoran cepat saji. Segera ku cium kedua payudaranya dan tidak lama dia pun melepas sendiri bra tersebut. Aku mengendarai mobil menuju tempat kost Yoga. Leave A Reply. Namun aku tetap berusaha bertahan untuk sementara waktu, sebelum aku merasakan ia benar-benar siap untuk berpaducinta denganku. Ya, untuk seukuran Jakarta, segala sesuatunya dihitung dengan waktu bukan jarak. Terasa betul payudara kenyalnya di dadaku. Aku merasakan kepala kejantananku sudah menyentuh bibir kewanitaan Eksanti. Bibirnya tidak dipoles dengan lipstik merah seperti biasanya.
Aku sampai kehabisan gaya, akhirnya ketika ia tengkurap mula-mula kutembak kemaluannya dari belakang. Aku mengendarai mobil menuju tempat kost Yoga. Ia telah basah.. Mata Eksanti tidak berkedip sekejap pun membalas tatapan mataku. Makanya besok sengaja aku memilih waktu sore hari karena aku ingin mengajaknya menginap, kalau dia mau. Nikmat sekali. Aku agak kesulitan melepas celana jeans dan celana dalamnya, namun Vera membantunya diangkatnya pinggulnya tinggi-tinggi sambil memelorotkan celananya. Besoknya aku harus sekolah seperti biasa dan tentunya dengan perasaan senang dan ingin melakukannya berkali-kali. Ku elus-elus dan ku remas-remas , membuatnya keenakan.

Ketika aku merhatiin sampulnya.. Walaupun cukup sempit tetapi masih cukuplah kami tidur berhimpit-himpitan. Suara rintihan berulang kali keluar dari mulutnya, disaat lidahku menjulur, menjilat, membasahi, menikmati batang lehernya yang jenjang. Sesaat kemudian Mas Andi memompa pantatnya maju mundur. Ciuman Riki sepertinya sudah ahli sekali dan membuatku begitu bernafsu untuk menarik lidahnya. Penasaran, akupun bangkit kemudian perlahan-lahan keluar. Aku memandang matanya, memandang bibirnya yang basah. Aku semakin bernafsu mengulum. Kemudian Riki mengajak pindah tempat duduk dan kami pun pindah di tempat duduk belakang. Tom, punya loe gede banget!!

Eksanti merintih sambil menahan tanganku. Apalagi aku sudah sering membayangkan kesempatan seperti saat ini terulang lagi bersamanya. Perlahan-lahan kumasukkan tangan ku ke dalam kaosnya dan meremas payudaranya langsung, ku angkat ke atas kaosnya sehingga kini terpampang payudaranya yang besar terbungkus bra krim. Baru pertama kali ini aku melakukannya seperti hubungan suami istri. Ia telah basah.. Aku jadi nggak sabar lalu bangkit dan mendorongnya hingga telentang. BIbir kami berpangkutan dan lidah kami saling membelit. SMAku di kawasan Jakarta Barat. Log In Your Account. Mata Eksanti tidak berkedip sekejap pun membalas tatapan mataku.


Aku berhenti sejenak untuk menikmati denyutan-denyutan yang timbul akibat kontraksi otot-otot dinding kewanitaan Eksanti. Walaupun udara di kamar itu sangat dingin, tapi hawa yang kami keluarkan mengalahkan udara dingin. Akhirnya jam sudah tepat jam 11 malam. You are commenting using your Google account. Eksanti juga melingkarkan tangannya di pinggangku. Akhirnya kugosok-gosokkan diantara lipatan bokongnya, agak enak juga. Kakak-kakakku semua sudah mempunyai pacar, kecuali adikku yang paling kecil kelas dua SMP. Tangan kananku menggapai dagunya lalu mengarahkan wajahnya berhadapan dengan wajahku. Aku langsung menelepon Riki sepulang dari sekolah.


Comments36
Tygokree
Geben Sie wir werden reden, mir ist, was, in dieser Frage zu sagen.
Mauzil
Absolut ist mit Ihnen einverstanden. Darin ist etwas auch den Gedanken ausgezeichnet.
Tegis
Der richtige Gedanke